6+ Cara Mengetahui Aki Masih Bagus & Cara Merawat Supaya Bisa Awet

Aki termasuk bagian yang penting dalam mesin kendaraan bermotor. Tak jarang banyak yang menyediakan jasa servis aki. Hal ini karena benda tersebut mudah rusak jika tidak dirawat dengan baik dan rutin. Untuk itu, ada cara mengetahui aki masih bagus atau tidak sebagai upaya antisipasi kerusakan.

Perawatan pada aki perlu dilakukan setiap bulan dengan melakukan pengecekan pada seluruh bagiannya. Pemilik kendaraan bermotor harus mengetahui perbedaan kondisi aki yang bagus dan rusak. Adapun berikut tips untuk mengetahui kondisi aki kendaraan tersebut masih bagus :


1. Cairan Aki Berwarna Biru

Cairan Aki Berwarna Biru

Indikasi pertama untuk mengetahui aki tersebut bagus atau tidak, yaitu dengan melihat cairan yang ada di dalamnya. Untuk aki yang bagus, cairannya berwarna biru. Sementara itu, aki yang sudah tidak layak pakai memiliki warna merah.

Jika menemukan kondisi aki berwarna putih, maka itu tandanya aki kurang setrum. Hal tersebut masih bisa diperbaiki dengan segera untuk mengembalikan cairan ke warna biru. Setrum aki menggunakan alat khusus atau bisa membawanya ke bengkel jika tidak punya alatnya.

Baca Juga: Cara Aki Kering Mati Bisa Hidup Lagi


2. Langsung Menyala Saat Distarter

Langsung Menyala Saat Distarter

Cara mengetahui aki masih bagus bisa dilihat saat melakukan starter mesin kendaraan. Saat mulai starter, aki akan merespons dan otomatis mesin akan menyala. Hal tersebut berarti kondisinya bagus dan masih bisa digunakan. 

Sebaliknya, jika saat melakukan starter mesin tidak kunjung menyala, maka bisa dikatakan aki mengalami kerusakan. Dengan mengetahui kondisi itu, harus dilakukan pengecekan bagian mana yang akan diperbaiki.


3. Tegangan Lebih dari 9 Volt

Tegangan Lebih Dari 9 Volt

Aki akan berjalan dengan lancar jika memiliki tegangan listrik yang pas. Ukuran tegangan pada aki adalah 12 volt. Dengan ukuran tersebut, bisa dikatakan masih bagus dan bisa berjalan lancar. 

Untuk aki yang rusak atau soak memiliki tegangan kurang dari 9 volt. Pemilik kendaraan bisa mengukurnya dengan alat volt meter. Alat ini sangat akurat untuk mengukur tegangan suatu benda. Jika tidak mempunyainya, bisa meminjam ke bengkel terdekat.

Baca Juga: Cara Menghilangkan Karat Pada Motor


4. Speedometer Tidak Redup

Speedometer Tidak Redup

Alat speedometer mempunyai fungsi untuk mengukur seberapa besar kelajuan kendaraan saat dijalankan. Hal ini bisa menjadi cara untuk mengecek kondisi aki masih bagus atau tidak. Speedometer dilengkapi dengan lampu untuk melihat angka-angka dan jarum tunjuk yang ada di dalamnya.

Apabila lampu tersebut redup saat mesin dinyalakan, maka terdapat masalah pada sistem kerja aki pada mesin kendaraan. Sementara itu, lampu speedometer yang terang menandakan kinerja aki yang masih bagus.


5. Lampu Kendaraan Terang

Lampu Kendaraan Terang

Mesin aki sangat mempengaruhi kinerja lampu penerangan pada kendaraan bermotor. Saat menyalakan mesin, lampu kendaraan otomatis menyala. Jika lampu tidak segera menyala saat mesin dinyalakan, maka bisa jadi aki tersebut sudah rusak.

Selain itu, lampu redup juga salah satu akibat rusaknya aki yang bisa dideteksi dengan mudah. Untuk aki yang masih bagus, lampu kendaraan akan terang seperti biasanya.

Baca Juga: Cara Merawat Motor Matic


6. Dinamo Tidak Lemah

Dinamo Tidak Lemah

Dinamo berperan penting untuk menjalankan mesin mobil. Alat ini berfungsi untuk mengubah energi gerak menjadi listrik dan sebaliknya. Dinamo yang berfungsi baik akan memiliki daya yang kuat. Kekuatan dinamo tersebut berasal dari tenaga aki yang dijalankan.

Kondisi aki yang bagus akan mendukung kerja dinamo sehingga kondisinya tidak akan lemah. Apabila dinamo tidak kuat, maka terdapat masalah pada aki yang bisa dideteksi.

Itulah cara mengetahui aki masih bagus atau tidak pada kendaraan bermotor. Rutin merawat aki adalah salah satu kunci untuk menghindari kerusakan yang akan berakibat fatal. Terapkan cara-cara tersebut dengan baik dan benar.

Cara Mengetahui Aki Masih Bagus

Scroll to Top