Kerajinan Dari Bahan Keras – Meskipun memiliki hasil yang terbilang lebih rumit dibandingkan dengan sebuah kerajinan yang lain, faktanya kerajinan dari bahan keras memiliki nilai estetika yang lebih. Bahkan tidak hanya nilai estetika saja, kerajinan yang satu ini bisa mendatangkan banyak pundi-pundi uang.
Melihat masih banyak peluang yang bisa didapatkan ketika membuat sebuah kerajinan yang menggunakan bahan keras tersebut, tentu perlu adanya pengasah keterampilan tersendiri. Penasaran apa dan bagaimana kerajinan yang menggunakan bahan keras ini, berikut ulasannya!
Mengenal Apa Itu Bahan Keras
Berbicara mengenai kerajinan dari bahan keras ini, merupakan sebuah produk kerajinan yang berbahan dasar sebuah benda keras. Banyak dari hasil kerajinan yang mempertahankan sebuah nilai tradisional sehingga bercita khas nusantara.
Bahkan tidak jarang adanya sebuah tuntutan pasar yang menjadikan semakin beraneka ragam kerajinan yang bisa dibuat menggunakan bahan keras ini. untuk jenis dari bahan keras ini meliputi alami dan juga tanpa adanya sebuah pengolahan dan juga buatan yang mengalami pengolahan.
Teknik Yang Bisa Digunakan Untuk Mengolah Bahan Keras
Ketika hendak membuat sebuah kerajinan, tentu membutuhkan sebuah teknik khusus. Sama seperti hanya ketika membuat kerajinan yang menggunakan bahan eras ini. perlu sebuah teknik khusus yang digunakan dan tentunya membutuhkan sebuah keterampilan. Nah, berikut beberapa tekniknya!
1. Teknik Cetak Tuang
pada sebuah pengolahan perunggu, terdapat sebuah teknik yang dikenal dengan teknik cor atau sebuah cetak tuang. Bahan yang bisa digunakan dengan teknik ini yaitu sebuah gendering, kapak, bejana, perhiasan maupun yang lainnya.
Ada beberapa macam ketika menggunakan teknik yang satu ini, seperti halnya dengan menggunakan sebuah cetakan seperti yang terbuat dari batu. Cetakan ini bisa dibuat beberapa kali, lain halnya dengan teknik yang hanya bisa digunakan sekali atau dengan istilah a cire perdue.
2. Teknik Etsa Atau Rendaman
maksud dari etsa di sini yaitu menggunakan sebuah rendaman logam. Biasanya teknik ini digunakan untuk menolak asam sehingga terjadi sebuah pengikisan pada logam. Dengan sebuah larutan organik dan juga anorganik menjadi bahan yang digunakan dalam teknik ini.
pastikan ketika menggunakan teknik ini melakukan pengaturan dan juga pengawasan yang teliti. Hal tersebut karena bahan penolak asam sangat berpengaruh pada penerapan teknik ini. untuk melakukan pengawasan bisa dengan menghitung waktu pengikisan asam.
3. Dengan Teknik Ukir
teknik yang menggunakan sebuah proses pencukilan sehingga mampu membentuk sebuah cekungan ini menjadikan sebuah pola yang sangat indah. Selain indah, teknik ini juga lebih familiar karena sudah ada sejak nenek moyang yang ada di Indonesia.
Seperti halnya batu maupun perkakas rumah tangga, teknik pengukiran ini sudah banyak digunakan. Ukiran yang pada umumnya dibuat yaitu seperti halnya sebuah tumpal, garis, zig zag maupun bentuk yang menarik lainnya.
4. Teknik Ukir Tekan
Ketika hendak membuat sebuah hiasan pada plat logam dengan ketebalan sekitar 0,2 mm, bisa menggunakan teknik yang satu ini. jenis ukiran tekan pada bahan logam bahan kuningan dan juga tembaga tentunya memiliki ukuran ketebalan yang berbeda.
Untuk bisa membuat kerajinan dengan teknik ini, bisa dengan sebuah tanduk baik sapi maupun kerbau. Namun ketika susah untuk menemukannya bisa juga dengan sebuah bambu bahkan kayu yang ditekan pada permukaan benda yang hendak dibuat.
5. Sebuah Teknik Bubut
Ketika menggunakan teknik ini, memerlukan sebuah alat yang digunakan untuk memahat atau bubut. Tentunya fungsi dari alat tersebut yaitu untuk mengiris maupun menyayat sebuah bentuk benda.
Hasil dari kerajinan yang menggunakan teknik ini akan lebih terlihat rapi bahkan bulat simetris. Untuk teknik ini bisa digunakan ketika membuat vas bunga, mainan, maupun benda yang membutuhkan bentuk khusus lainnya.
6. Teknik Anyam
teknik yang digunakan dengan mengangkat dan menumpang tindihkan sebuah benda anyaman ini terkadang terlihat rumit. Namun faktanya ketika telah melakukan anyaman, seseorang akan semakin lihai meski memerlukan sebuah kefokusan.
Bahan keras yang biasa digunakan dengan teknik ini yaitu rotan, bambu, maupun plastik. Pastikan jeli dan juga melemaskan otot tangan ketika melakukan teknik menganyam ini.
Contoh Kerajinan Yang Menggunakan Bahan Keras
Ada banyak kerajinan yang bisa dibuat dengan sebuah bahan keras. Dengan pengetahuan dan juga keterampilan yang nyata, membuat kerajinan bahan keras ini tidaklah sulit. Berikut beberapa contoh kerajinan tersebut, diantaranya:
1. Menggunakan Kaleng Bekas
teknik yang digunakan ketika membuat kerajinan dari kaleng bekas ini tidaklah rumit. Hanya dengan membuat sebuah pola sesuai keinginan dan menempelkannya menjadi sebuah kerajinan seperti halnya robot-robotan atau yang lainnya.
Berikan tambahan aksen layaknya panca indera agar kerajinan semakin hidup. Senadakan warna kaleng yang ada agar tampak indah.
2. Kerajinan Dengan Logam
meskipun memerlukan sebuah teknik yang sedikit rumit dikarenakan bahannya yang keras, namun hasil dari pengolahan logam ini akan sangat indah. Bahan yang digunakan bisa perunggu, emas, maupun logam.
Dengan sebuah teknik ukir, tempa, maupun cor, bisa disesuaikan menjadi bentuk yang diinginkan. Pastikan memiliki gambaran bentuk sebelum menerapkan teknik yang ada.
3. Menggunakan Bambu
Bambu memang sudah lama digunakan oleh masyarakat indonesia untuk dijadikan sebuah kerajinan. Seni yang ada menjadikan nilai lebih dari penggunaan bambu tersebut.
Untuk menggunakan kerajinan dengan bahan keras seperti bambu ini, bisa dengan menggunakan teknik anyam dan juga tempel. Hasil yang digunakan bisa untuk hiasan maupun peralatan rumah tangga.
4. Kerajinan Dari Batu
Banyak batu yang terbilang unik dan juga menarik di Indonesia ini. Hal tersebut menjadikan sebuah kerajinan yang indah ketika dijadikan sebagai bahan utama. Banyak warna batu yang ada menjadikan beragam warna yang bisa dihasilkan.
Untuk teknik yang digunakan ketika membuat kerajinan dari bahan keras batu ini bisa dengan teknik pahat dan juga ukir. Banyak hiasan yang bisa dihasilkan dari batu ini, bahkan bisa juga memiliki banyak fungsi.
5. Dengan Sebuah Kaca Serat
Sebuah kaca cair yang dibentuk menjadi sebuah serat tipis bisa menjadi sebuah kerajinan yang sangat indah. Dengan tambahan aksen seperti halnya kain atau pun tambahan yang lain akan menjadikan kerajinan yang unik.
Untuk serat kaca ini bisa dengan tambahan cairan resin sehingga bisa dibuat menggunakan teknik cetak. Pastikan menambah talk untuk memekatkan warna sehingga akan tampil lebih indah.
6. Berbahan Karang
Ketika membuat kerajinan dengan bahan keras seperti halnya karang, pastikan mencari karang yang bersih dan juga memiliki bentuk yang unik. Tambahan bahan alam lainnya seperti halnya pasir juga bisa digunakan untuk nilai keindahan yang ada.
Teknik yang digunakan untuk membuat kerajinan ini dengan cara menempel. Dengan berbahan dasar barang rumah tangga seperti halnya nampan atau hal lain dengan warna mencolok bisa untuk sarana tempelan yang ada.
Membuat sebuah kerajinan dari bahan keras bisa menjadi sebuah penghasilan yang tidak terduga. Terlebih ketika keterampilan yang ada menjadikan kerajinan terlihat lebih indah. Pastikan mengasah keterampilan yang ada dan juga memahami teknik dalam membuat sebuah kerajinan.
