Daftar Tabel Harga Pasir Per Kubik Terlengkap & Akurat !!

Daftar Tabel Harga Pasir Per Kubik Terlengkap

Anda ingin tahu berapa Harga Pasir per Kubik? Berikut referensinya !!

Pasir merupakan salah satu material penting dalam konstruksi, dengan harga pasir per kubik yang relatif murah. Untuk mendapatkannya juga tak sulit karena ada di berbagai daerah.

Jika Anda saat ini sedang membutuhkan pasir, untuk renovasi rumah atau pembangunan hunian baru. Wajib untuk tahu banyak hal sebelum memilih jenis dan lokasi pembeliannya.

Beruntung, toko bangunan baik itu offline maupun online memiliki stok pasir yang banyak. Tinggal menentukan mau pilih yang mana, sesuai budget yang tersedia.

Nah, untuk Anda yang ingin tahu berapa harga pasir per kubik, berikut akan kami berikan tabel harga pasir terkini dan terbaru yang dapat Anda jadikan sebagai pengetahuan sebelum membelinya.

Harga Pasir Per Kubik Terkini dan Terbaru

Harga Pasir Per Kubik Terkini dan Terbaru

Harga pasir sama dengan material lainnya, ada kala meningkat karena stok menipis ada pula saatnya stabil dalam waktu lama.

Di bawah ini, tabel daftar harga pasir per kubik terbaru dan terkini yang bisa dijadikan acuan.

NoJenis PasirSatuanHarga (Rp)
1Pasir Putih Lampung8 m3 – 9 m32.650.000
2Pasir CileungsiTruk1.180.000
M3200.000
3Pasir Putih BangkaM3265.000
Truk565.000
Pick up1.350.000
4Pasir MunduM3240.000
Pick up590.000
Ton3.780.000
5Pasir Hitam Cor7 m32.250.000
6Pasir Pasang Cilegon10 m31.950.000
7Pasir Cuci Cilegon10 m32.450.000
8Pasir Hitam Subang8,36 m32.650.000
9Pasir Jawilan8,36 m32.600.000
10Pasir Cimangkok8,36 m32.650.000
11Pasir Ayak Hitam10 m32.400.000
12Pasir Cor Serang22 m35.560.000
13Pasir Laut Hitam8 m32.200.000
14Pasir Urug10 m31.950.000
15Pasir Bohlam Sukabumi8 m32.400.000
16Pasir Pasang1 armada Colt Diesel1.975.000
17Pasir Abu8,36 m31.900.000
18Pasir Split1 armada Colt Diesel2.025.000
19Pasir Beton1 armada Colt Diesel2.050.000
20Pasir Jebrod1 armada Colt Diesel2.650.000
21Pasir Cimangkok8.36 m32.650.000

Daftar Harga pasir per m3 di atas bisa berubah setiap saat. Makanya perlu update secara berkala sebelum membeli, supaya tidak kekurangan anggaran untuk mendapatkan pasir tersebut.

Sebagai acuan, untuk satu armada colt diesel biasanya bisa memuat pasir maksimal sampai 8 m3.

Beda dengan mobil jenis pick up yang hanya bisa memuat 1 m3, biasanya dipilih untuk kebutuhan pembangunan skala kecil atau renovasi yang tidak butuh banyak material.

Ciri Pasir Berkualitas Tinggi yang Bagus

Ciri Pasir Berkualitas Tinggi yang Bagus

Di Indonesia, terdapat Standar Nasional Indonesia (SNI) terkait ciri pasir yang dapat dipakai untuk kebutuhan konstruksi dan lain-lain.

Berikut ini delapan ciri utama, yang perlu diperhatikan dan sudah masuk dalam SNI. Pastikan pasir pilihan Anda sudah memiliki ciri tersebut.

1. Reaksi Negatif

Pasir yang bagus, akan memberikan reaksi negatif ketika bertemu dengan bahan alkali. Terutama untuk dipakai pada pembuatan beton, yang butuh tingkat awet sangat tinggi.

Hal ini akan sangat mempengaruhi kualitas pasir termasuk harga, misalnya harga pasir per kubik di Batam dengan reaksi negatif minim. Akan beda dengan harga di daerah lain dengan kondisi sama.

2. Indeks Keras < 2,2

Indeks butiran keras pada pasir tidak boleh lebih dari 2.2, hal ini menjadi acuan karena pasir yang terlalu keras dan juga tajam. Tentunya berdampak tidak baik ketika dipadu dengan material lain.

3. Tidak Mengandung Bahan Organik Berlebih

Bahan organik yang terdapat pada pasir tidak boleh berlebihan, bisa dilakukan beberapa uji pada pasir. Untuk memastikan bahan organik di dalamnya masih dalam ambang batas wajar.

4. Uji Natrium Sulfida

Jika dilakukan uji Natrium Sulfida, maka pasir yang bagus hanya akan hancur sebanyak 12 persen dari total komposisinya.

Sedangkan melalui uji Magnesium Sulfat, hanya boleh hancur maksimal 10 persen saja.

5. Agregat Halus

Pasir laut, tidak bisa dijadikan agregat halus pembuatan beton karena hasilnya tidak akan maksimal.

Kecuali ada standar tersendiri yang diberikan pihak berwenang seperti pemerintah, ketika akan menggunakan pasir untuk berbagai kebutuhan.

6. Indeks Modulus Halus

Tingkat kehalusan dari pasir memiliki modulus antara 1,5 hingga 3,8. sedangkan ukurannya variatif dan tidak terlalu seragam.

7. Tidak Mengandung Lumpur Berlebih

Kandungan maksimal lumpur, yang bisa ditolerir pada pasir untuk konstruksi adalah maksimal 5 persen.

Kalau lumpurnya terlalu banyak, maka sebelum digunakan pasir tersebut harus dicuci terlebih dahulu.

Jika tidak, maka akan berdampak pada kualitas kolaborasinya dengan material lain. Dimana kekuatan lebih rendah dan ketahanan juga tidak maksimal.

8. Pasir Pasangan

Untuk penggunaan pasir sebagai bahan plesteran pada bangunan, harus memiliki agregat halus sesuai syarat pada jenis pasir pasangan.

Jenis Pasir untuk Kebutuhan Konstruksi yang Bagus

Jenis Pasir untuk Kebutuhan Konstruksi yang Bagus

Setelah mengetahui ciri-ciri utama pasir yang masuk dalam SNI, termasuk harga pasir per kubik di Jakarta atau di tempat Anda berada.

Selanjutnya, juga perlu tahu apa saja jenis pasir yang sering dipakai pada konstruksi dan kebutuhan lainnya.

Jangan sampai, salah memilih jenis pasir karena fungsi dan karakteristiknya akan berbeda satu sama lain.

1. Pasir Beton

Butiran dari pasir beton cenderung halus jika dibandingkan pasir lain. Warnanya adalah hitam pekat dan tidak mengandung tanah, sehingga langsung berderai ketika digenggam.

Fungsi dari pasir ini biasanya untuk dijadikan material pondasi bangunan, plesteran pada bagian dinding, serta mortar saat pembuatan bangunan berbahan utama batu atau bata.

2. Pasir Pasang

Pasir ini memiliki tekstur yang tidak kasar dan tidak terlalu halus. Kebanyakan dipakai untuk campuran bahan plester pada bagian dinding bangunan.

Akibat banyaknya kandungan tanah pada pasir pasang, ketika digenggam tidak akan kembali lagi ke posisi semula.

3. Pasir Elod

Pasir ini bertolak belakang dengan pasir beton, dimana kandungan tanahnya cukup banyak. Alhasil, saat digenggam dia akan langsung menggumpal.

Warna dari pasir ini hitam namun tidak terlalu pekat. Kebanyakan dipakai untuk campuran tambahan pasir beton tapi, tidak terlalu disarankan untuk konstruksi utama bangunan.

4. Pasir Sungai

Pasir sungai memiliki tekstur keras dan juga tajam, ukuran butirannya cukup stabil namun tidak terlalu banyak dipilih sebagai bahan utama konstruksi.

5. Pasir Merah

Pasir jenis ini memiliki tekstur kasar dan butiran mirip batuan. Sering digunakan untuk bahan tambahan cor pada bangunan, yang membutuhkan konstruksi kuat dan juga kokoh.

Seperti jembatan, jalan tol, hingga bangunan bertingkat di perkotaan. Sedangkan untuk lokasi pasir ini, banyak tersedia di kawasan Cianjur dan Sukabumi Jawa Barat.

Cek 5 Hal ini Ketika Akan Beli Pasir

Sudah tahu jenis pasir apa yang akan Anda beli termasuk harga pasir abu per kubik, atau harga jenis pasir lainnya? Sebelum transaksi jual beli, pastikan lima hal berikut sudah di cek terlebih dahulu

  • Kualitas Pasir

Pastikan kualitas pasir yang akan dibeli sudah sesuai dengan SNI, supaya saat dimanfaatkan nantinya tidak menimbulkan masalah atau malah memberikan hasil jauh dari ekspektasi.

  • Kuantitas Pasir

Jangan lupa untuk mengecek jumlah pasir yang akan dibeli, apakah sudah sesuai dengan yang dibutuhkan atau belum.

Cara ceknya, bisa melalui seberapa tinggi gundukan pasir yang sudah dimasukkan ke dalam armada yang dipilih.

  • Harga

Selanjutnya, pastikan juga harga pasir ayak per kubik atau harga pasir jenis lainnya yang akan dibeli. Jangan sampai over budget.

  • Proses Transaksi

Cek bagaimana proses transaksi yang akan dilakukan, baik itu transaksi tunai ketika membeli melalui toko bangunan offline.

Sama halnya ketika transaksi online, pastikan prosesnya aman dan jumlah yang dibayarkan sudah tepat.

Saatnya sekarang membeli pasir sesuai yang dibutuhkan, tentunya dengan harga pasir per kubik yang sudah tepat pula.

Nah, mungkin itu dia sekilas tentang informasi harga pasir per kubik untuk setiap daerah beserta Tips membelinya.

Selanjutnya, terkait pertanyaan-pertanyaan lainya, silahkan sampaikan pesan Anda melalui kolom pesan yang tersedia di bawah. Terima Kasih.