5 Stablecoin Alternatif Selain USDT dan USDC

Apakah Anda merasa terkekang dengan pilihan stablecoin yang itu-itu saja, seperti USDT dan USDC? Mungkin Anda khawatir tentang sentralisasi berlebihan, risiko regulasi, atau sekadar ingin mendiversifikasi portofolio kripto Anda dengan lebih banyak opsi yang stabil.

Jika ya, berarti Anda berada di tempat yang tepat! Banyak investor dan pengguna kripto yang mulai mencari alternatif yang lebih beragam dan sesuai dengan kebutuhan spesifik mereka.

Artikel ini akan menjadi panduan komprehensif Anda untuk menjelajahi 5 Stablecoin Alternatif Selain USDT dan USDC yang layak dipertimbangkan.

Mari kita selami dunia stablecoin yang lebih luas dan temukan solusi yang bisa memberikan Anda ketenangan dan fleksibilitas.

Apa Itu Stablecoin dan Mengapa Alternatif Penting?

Sebelum kita membahas 5 Stablecoin Alternatif Selain USDT dan USDC, mari kita segarkan kembali pemahaman kita.

Stablecoin adalah jenis mata uang kripto yang dirancang untuk memiliki nilai yang stabil, biasanya dipatok ke aset fiat seperti Dolar AS, atau komoditas seperti emas.

Tujuannya adalah untuk menggabungkan keunggulan teknologi blockchain (desentralisasi, kecepatan transaksi) dengan stabilitas harga aset tradisional.

Mengapa mencari alternatif selain USDT dan USDC itu penting? Meskipun keduanya mendominasi pasar, mengandalkan hanya pada dua stablecoin bisa menimbulkan risiko:

  • Risiko Sentralisasi: Keduanya dikelola oleh entitas terpusat, yang berarti ada satu titik kegagalan atau potensi pembekuan aset oleh regulator.
  • Diversifikasi: Sama seperti Anda tidak menaruh semua telur dalam satu keranjang investasi, diversifikasi stablecoin mengurangi risiko jika salah satu mengalami masalah.
  • Fitur Unik: Setiap stablecoin memiliki mekanisme dan tujuan yang berbeda. Alternatif bisa menawarkan fitur seperti desentralisasi yang lebih tinggi, transparansi yang lebih baik, atau model kolateralisasi yang unik.

Memahami hal ini akan membantu kita mengapresiasi nilai dari 5 Stablecoin Alternatif Selain USDT dan USDC yang akan kita bahas.

1. DAI (Multi-Collateral Dai)

DAI adalah stablecoin paling terdesentralisasi dalam daftar ini, dan sering dianggap sebagai permata di ekosistem DeFi.

Dikelola oleh MakerDAO, DAI dipatok ke Dolar AS dan didukung oleh berbagai aset kripto yang di-overcollateralized (jaminan berlebih).

Mekanisme Kerja DAI

DAI tidak dicetak oleh perusahaan, melainkan dihasilkan saat pengguna mengunci aset kripto (seperti ETH, WBTC, LINK, dll.) ke dalam Smart Contracts yang disebut Vault.

Misalnya, Anda bisa mengunci ETH senilai $150 untuk meminjam 100 DAI. Ini berarti DAI selalu didukung oleh jaminan yang nilainya lebih tinggi.

Keunggulan DAI

  • Desentralisasi Sejati: Tidak ada satu entitas pun yang dapat membekukan DAI Anda atau menghentikan jaringannya. Ini adalah stablecoin yang sangat tahan sensor.
  • Transparansi: Semua jaminan dan mekanisme pencetakan/pembakaran DAI terekam di blockchain, transparan untuk siapa saja.
  • Dukungan Beragam Aset: Didukung oleh banyak jenis aset kripto, yang mengurangi ketergantungan pada satu aset tunggal.

Pertimbangan Menggunakan DAI

Meskipun sangat kuat, nilai DAI bisa sedikit berfluktuasi di sekitar $1 karena dinamika pasar dan likuidasi jaminan.

Namun, mekanisme pasar biasanya mengembalikannya ke patok $1 dengan cepat.

Skenario Praktis: Pengguna DeFi Lanjutan

Bayangkan Anda seorang trader DeFi yang ingin meminjam stablecoin tanpa melalui KYC atau bergantung pada institusi terpusat. Anda bisa mengunci ETH Anda di MakerDAO untuk mendapatkan DAI.

Ini memungkinkan Anda untuk tetap berinteraksi sepenuhnya di dunia desentralisasi, tanpa perlu khawatir akan campur tangan pihak ketiga. DAI adalah pilihan utama bagi mereka yang menjunjung tinggi otonomi finansial.

2. TUSD (TrueUSD)

TrueUSD (TUSD) adalah stablecoin yang dipatok Dolar AS, diterbitkan oleh TrustToken, dan beroperasi dengan model yang sangat fokus pada transparansi dan audit.

TUSD menonjol sebagai salah satu 5 Stablecoin Alternatif Selain USDT dan USDC yang paling sering diaudit secara independen.

Mekanisme Kerja TUSD

Setiap token TUSD didukung 1:1 oleh Dolar AS yang disimpan di rekening bank terverifikasi.

Fitur utamanya adalah Proof of Reserves secara real-time yang bisa diakses publik, menunjukkan cadangan yang setara dengan jumlah TUSD yang beredar.

Keunggulan TUSD

  • Transparansi Audit: Audit reguler dan real-time dari cadangan dana memberikan tingkat kepercayaan yang tinggi bagi pengguna.
  • Kepatuhan Regulasi: TUSD dirancang untuk mematuhi peraturan yang berlaku, menjadikannya pilihan yang relatif aman dari sudut pandang regulasi.
  • Integrasi Pasar: Telah terintegrasi dengan banyak bursa dan platform DeFi, menawarkan likuiditas yang baik.

Pertimbangan Menggunakan TUSD

Sebagai stablecoin terpusat, TUSD tetap tunduk pada risiko sentralisasi dan potensi pembekuan dana oleh penerbit jika diwajibkan oleh hukum.

Namun, komitmennya terhadap transparansi sering kali dianggap mitigasi risiko yang signifikan.

Skenario Praktis: Institusi dan Trader Konservatif

Seorang manajer dana institusional atau trader besar yang membutuhkan stablecoin dengan jaminan hukum dan audit yang ketat akan sangat mempertimbangkan TUSD.

Kemampuan untuk memverifikasi cadangan secara mandiri memberikan lapisan kepercayaan yang tidak selalu ditemukan pada stablecoin lain. Ini seperti memiliki auditor internal yang selalu bekerja di depan umum.

3. FRAX (Frax Protocol)

FRAX adalah stablecoin fraksional-algoritmik pertama di dunia, yang merupakan hibrida antara stablecoin yang didukung jaminan dan stablecoin algoritmik.

Ini menjadikannya salah satu dari 5 Stablecoin Alternatif Selain USDT dan USDC yang paling inovatif dalam desainnya.

Mekanisme Kerja FRAX

Seiring waktu, FRAX bertujuan untuk menjadi lebih algoritmik dan kurang bergantung pada jaminan fisik.

Pada awalnya, sebagian FRAX didukung oleh Dolar AS (USDC) dan sebagian lagi didukung oleh token governance Frax Shares (FXS).

Keunggulan FRAX

  • Efisiensi Modal: Karena tidak 100% di-overcollateralized, FRAX lebih efisien dalam penggunaan modal dibandingkan DAI.
  • Inovasi Desain: Mekanisme hibrida ini mencoba menggabungkan stabilitas jaminan dengan skalabilitas algoritma.
  • Ekosistem Berkembang: Frax memiliki ekosistem yang berkembang dengan berbagai produk DeFi, termasuk Fraxswap dan Frax Lend.

Pertimbangan Menggunakan FRAX

Sebagai stablecoin algoritmik, FRAX memiliki tingkat risiko yang lebih tinggi dibandingkan stablecoin yang didukung penuh oleh fiat atau overcollateralized.

Meskipun ada mekanisme penstabilan yang kuat, fluktuasi pasar ekstrem bisa menguji patoknya.

Skenario Praktis: Pengembang dan Investor yang Berani Berinovasi

Seorang pengembang DeFi yang ingin membangun aplikasi baru atau investor yang tertarik pada desain stablecoin yang mutakhir mungkin akan tertarik pada FRAX.

Ini adalah pilihan yang baik bagi mereka yang memahami risiko algoritmik dan menghargai inovasi dalam ruang stablecoin. Penggunaan FRAX bisa menjadi bagian dari strategi “alpha-seeking” dalam portofolio Anda.

4. GUSD (Gemini Dollar)

Gemini Dollar (GUSD) adalah stablecoin yang diterbitkan oleh Gemini Trust Company LLC, sebuah bursa kripto yang berbasis di AS dan diregulasi secara ketat oleh New York State Department of Financial Services (NYDFS).

Ini menjadikannya salah satu dari 5 Stablecoin Alternatif Selain USDT dan USDC yang paling patuh secara regulasi.

Mekanisme Kerja GUSD

Setiap GUSD didukung 1:1 oleh Dolar AS yang disimpan di rekening bank di AS dan diasuransikan oleh FDIC (untuk jumlah yang memenuhi syarat).

Cadangan ini diaudit bulanan oleh perusahaan akuntan independen dan laporannya tersedia untuk umum.

Keunggulan GUSD

  • Regulasi Ketat: GUSD adalah stablecoin yang paling diatur di AS, tunduk pada pengawasan NYDFS.
  • Keamanan Cadangan: Dana cadangan disimpan di bank yang diasuransikan FDIC, memberikan lapisan keamanan tambahan.
  • Transparansi Audit: Laporan audit bulanan yang transparan memastikan bahwa cadangan selalu ada.

Pertimbangan Menggunakan GUSD

Sama seperti TUSD, GUSD adalah stablecoin terpusat, yang berarti Anda harus mempercayai Gemini sebagai penerbit.

Namun, tingkat regulasi dan audit yang tinggi mengurangi banyak kekhawatiran yang terkait dengan sentralisasi.

Skenario Praktis: Investor yang Prioritaskan Kepatuhan dan Keamanan AS

Seorang investor yang sangat peduli dengan keamanan dan kepatuhan regulasi, terutama mereka yang beroperasi di yurisdiksi AS, akan melihat GUSD sebagai pilihan yang sangat menarik.

Ini adalah jembatan yang aman antara sistem keuangan tradisional yang teregulasi dan dunia kripto, mirip dengan menginvestasikan uang Anda di bank yang sangat terpercaya.

5. LUSD (Liquity USD)

LUSD adalah stablecoin yang didukung oleh ETH dan merupakan bagian dari protokol Liquity.

Yang menarik dari LUSD adalah bahwa ia menawarkan pinjaman tanpa bunga dan dirancang untuk menjadi sangat tahan sensor dan terdesentralisasi.

Mekanisme Kerja LUSD

Mirip dengan DAI, LUSD dihasilkan saat pengguna mengunci ETH sebagai jaminan untuk meminjam LUSD.

Namun, Liquity tidak memiliki biaya bunga, melainkan biaya penebusan satu kali yang dinamis dan minimum rasio kolateralisasi yang relatif rendah (110%), membuatnya sangat efisien.

Keunggulan LUSD

  • Pinjaman Tanpa Bunga: Salah satu fitur paling menonjol, memungkinkan pengguna meminjam LUSD tanpa biaya bunga berulang.
  • Sangat Desentralisasi: Protokol Liquity tidak memiliki governance token, artinya tidak ada dewan atau entitas terpusat yang dapat mengontrolnya secara sepihak. Ini adalah salah satu stablecoin paling desentralisasi setelah DAI.
  • Efisiensi Modal: Dengan rasio kolateralisasi minimum 110%, LUSD sangat efisien bagi peminjam ETH.

Pertimbangan Menggunakan LUSD

Meskipun efisien, rasio kolateralisasi yang rendah bisa menimbulkan risiko likuidasi lebih tinggi jika harga ETH turun drastis.

Selain itu, karena relatif baru dibandingkan DAI, integrasinya di seluruh ekosistem DeFi mungkin belum seluas itu.

Skenario Praktis: Peminjam ETH yang Mencari Efisiensi dan Desentralisasi Maksimal

Seorang HODLer ETH yang ingin mengakses likuiditas tanpa harus menjual ETH mereka, dan tanpa membayar bunga, akan menemukan LUSD sangat menarik.

Jika Anda menghargai desentralisasi dan efisiensi modal di atas segalanya, LUSD adalah pilihan yang patut dicoba. Ini seperti menemukan pinjaman yang hampir sempurna untuk aset kripto Anda.

Tips Praktis Memilih dan Menggunakan 5 Stablecoin Alternatif Selain USDT dan USDC

Setelah mengenal 5 Stablecoin Alternatif Selain USDT dan USDC, bagaimana cara memilih yang tepat untuk Anda?

Berikut adalah beberapa tips praktis:

  • Pahami Tujuan Anda: Apakah Anda mencari desentralisasi maksimal, keamanan regulasi, efisiensi modal, atau sekadar diversifikasi? Tujuan Anda akan memandu pilihan.
  • Evaluasi Mekanisme: Selalu pahami bagaimana stablecoin mempertahankan patoknya. Apakah didukung fiat, di-overcollateralized, atau algoritmik? Setiap mekanisme memiliki profil risiko sendiri.
  • Periksa Likuiditas: Pastikan stablecoin pilihan Anda memiliki likuiditas yang cukup di bursa yang Anda gunakan. Likuiditas rendah dapat menyebabkan slippage besar saat membeli atau menjual.
  • Teliti Reputasi dan Audit: Untuk stablecoin terpusat, cari tahu reputasi penerbitnya dan frekuensi audit cadangan mereka. Untuk stablecoin desentralisasi, periksa rekam jejak protokolnya.
  • Mulai dengan Porsi Kecil: Jangan langsung mengalokasikan seluruh dana Anda ke stablecoin baru. Mulai dengan porsi kecil, pahami cara kerjanya, baru tingkatkan jika Anda nyaman.
  • Pantau Berita dan Perkembangan: Dunia kripto bergerak cepat. Tetaplah terinformasi tentang perkembangan, audit baru, atau potensi risiko yang mungkin muncul.

FAQ Seputar 5 Stablecoin Alternatif Selain USDT dan USDC

Berikut adalah beberapa pertanyaan umum yang sering muncul terkait stablecoin alternatif:

Apakah stablecoin alternatif ini seaman USDT/USDC?

Tingkat keamanan bervariasi. Stablecoin seperti GUSD dan TUSD menawarkan keamanan yang kuat melalui regulasi dan audit. DAI dan LUSD menawarkan keamanan melalui desentralisasi dan overcollateralization.

FRAX, dengan desain algoritmiknya, memiliki profil risiko yang berbeda dan mungkin lebih tinggi dalam kondisi pasar ekstrem.

Bagaimana cara mendapatkan 5 Stablecoin Alternatif Selain USDT dan USDC ini?

Anda bisa mendapatkannya di berbagai bursa kripto (CEX seperti Binance, KuCoin, atau DEX seperti Uniswap, Curve).

Untuk DAI dan LUSD, Anda juga bisa mencetaknya langsung melalui protokol masing-masing (MakerDAO untuk DAI, Liquity untuk LUSD) dengan mengunci jaminan.

Apakah ada risiko yang melekat pada stablecoin alternatif ini?

Ya, semua stablecoin memiliki risiko. Risiko meliputi kegagalan mekanisme patok (de-peg), masalah regulasi, risiko smart contract (bug), atau masalah likuiditas.

Stablecoin terpusat memiliki risiko pihak ketiga, sementara stablecoin desentralisasi memiliki risiko terkait volatilitas jaminan atau desain algoritmik.

Mana yang paling cocok untuk pemula?

Bagi pemula, stablecoin yang didukung fiat dan teregulasi seperti TUSD atau GUSD mungkin merupakan titik awal yang lebih nyaman karena transparansi dan cadangan yang jelas.

DAI juga bisa menjadi pilihan yang baik jika Anda ingin merasakan desentralisasi, tetapi dengan pemahaman dasar tentang mekanisme jaminan.

Bisakah saya menggunakan stablecoin ini untuk transaksi sehari-hari?

Secara teknis ya, tetapi adopsi untuk transaksi sehari-hari masih terbatas dibandingkan USDT atau USDC.

Namun, untuk interaksi di ekosistem DeFi, stablecoin ini sering menjadi pilihan utama, terutama DAI dan LUSD yang sangat terintegrasi.

Kesimpulan

Memilih stablecoin yang tepat adalah keputusan penting dalam perjalanan kripto Anda. Bergantung hanya pada USDT dan USDC mungkin nyaman, tetapi mengabaikan 5 Stablecoin Alternatif Selain USDT dan USDC berarti Anda melewatkan peluang untuk diversifikasi, keamanan yang lebih baik, dan fitur inovatif.

Dari desentralisasi sejati DAI dan LUSD, transparansi TUSD, regulasi ketat GUSD, hingga inovasi FRAX, ada dunia pilihan yang menunggu untuk Anda jelajahi.

Pahamilah kebutuhan Anda, lakukan riset mendalam, dan jangan ragu untuk mencoba pilihan baru. Diversifikasi portofolio stablecoin Anda hari ini dan rasakan ketenangan pikiran yang datang dengan pilihan yang lebih luas dan lebih cerdas!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top
TamuBetTAMUBETMPOATMMahjong Ways Game Bertema AsiaFitur Fitur Menarik di Mahjong Wins 3Mahjong Ways 2 Jadi Topik Hangat di Media SosialStrategi Pola 5-6-7 Beri Semua Kemenangan Mahjong