Arti Mulut Besar – Arti ungkapan mulut besar berkaitan dengan sifat yang negatif. Sesuai dengan diksi perumpamaannya, sifat ini ada hubungannya dengan gaya omongan atau model berbicara seseorang.
Biasanya orang tidak ada yang suka dengan sifat semacam ini dan mencoba untuk menjauhinya dalam pergaulan, simak ulasan lengkapnya di bawah ini.
Inilah Arti Ungkapan Mulut Besar
Di artikel berikut dijelaskan arti ungkapan mulut besar yang lengkap. Selanjutnya silakan introspeksi diri minimal supaya tidak dianggap sebagai orang yang memiliki sifat tersebut. Ini dia arti ungkapan yang dimaksud di mana dapat dijadikan referensi:
Baca Juga: Arti Ungkapan Berhati Baja
1. Kesombongan
Arti yang pertama adalah kesombongan. Biasanya ini diucapkan pada orang yang selalu berbicara tentang keunggulan dirinya semata demi tujuan untuk merendahkan orang lain. Konten-nya bermacam-macam bisa tentang kekayaan, prestasi, profesi dan selainnya. Jangan pernah diri disebut bermulut besar tipe ini. Karena pasti tidak akan diterima dalam pergaulan karena tidak ada satu pun orang yang mau dekat dengan orang sombong.
Baca Juga: Arti Ungkapan Sapi Perah
2. Bualan Atau Ucapan Dusta
Mulut besar juga bermakna bualan atau ucapan dusta. Sedangkan orang yang suka mengucapkannya disebut orang yang bermulut besar. Hal ini sejatinya ingin mengungkapkan kalau ucapannya tidak terjadi dan hanya didasarkan pada kedustaan belaka. Orang bermulut besar karena suka berdusta tidak dipercaya oleh orang lain. Sekalipun demikian pembicaraannya tetap didengarkan tetapi dengan tidak serius dan dianggap hanya bualan semata.
Terkadang orang semacam ini mendapatkan teguran saat itu juga. Terutama dari orang yang merasa risih dengan omongannya yang terlalu sering tetapi semuanya hanya kebohongan. Tidak jarang pula hal ini memicu pertengkaran di antara keduanya.
3. Pembicaraan Yang Tidak Masuk Akal
Ungkapan mulut besar adalah perumpamaan untuk pembicaraan yang tidak masuk akal. Makna istilah ini biasanya ini ditujukan pada orang yang omongannya terlalu berlebihan atau bahasanya sekarang adalah lebay. Makna ini juga terkait ucapan yang tidak logis. Misal perkataan kalau telah melihat kambing berkepala manusia padahal tidak ada kambing semacam itu. Sejatinya orang ini benar karena ada kambing mirip tekstur wajah manusia. Tetapi mengatakan berkepala manusia itu yang lebay.
Untuk orang bermulut besar semacam ini respon masyarakat beragam. Ada yang tetap menerimanya dalam pergaulan tetapi jika sudah keluar omongan lebay-nya biasanya keakraban akan sedikit merenggang.
4. Janji Yang Terlalu Berlebihan
Ungkapan mulut besar juga bermakna janji yang terlalu berlebihan. Seperti berjanji membeli mobil Alpard seharga 2 miliar tetapi penghasilannya per-bulan hanya Rp100.000,- Ini tak bermakna janji tersebut bohong tetapi diksi-nya yang membuat orang menganggapnya terlalu berlebihan. Orang semacam ini dianggap hebat jika janjinya dipenuhi. Dari awal yang dianggap lebay bahkan tidak logis, bisa berubah seratus persen menjadi ketakjuban. Maka dari itu, untuk orang semacam ini jika janjinya hanya satu dua kali belum bisa disebut bermulut besar apalagi jika terbukti.
5. Tidak Bisa Berbicara Pelan
Makna ini tidak terkait dengan volume suara. Tetapi memang orang tersebut selalu berbicara keras karena merasa tinggi hati dan sombong. Nah, makna mulut besar semacam ini tidak boleh menjadi sifat diri. Mulut besar juga identik dengan kesukaan memerintah dengan kasar. Ini biasanya dimiliki kepala atau atasan yang otoriter yang justru dirinya sulit untuk menerima kritik dari anak buahnya.
Baca Juga: Arti Ungkapan Cuci Tangan
Contoh-Contoh Ungkapan Mulut Besar Dalam Kalimat
Arti ungkapan mulut besar sulit ditafsirkan tanpa melihat contoh dalam kalimat. Maka dari itu, di bawah ini akan di-list beberapa contoh-contoh tersebut. Ini dia list-nya:
- Jangan jadi orang bermulut besar, penuhi dulu janjimu yang kemarin
- Dasar bermulut besar masak ayam ceremai disebut kasuari
- Hati-hati mulut besarmu bisa menjadi senjata yang akan menyerang dirimu sendiri
- Dia atasan mulut besar jadi kamu harus mematuhinya dan jangan melawannya.
Itulah sekilas arti ungkapan mulut besar. Semoga ada manfaatnya minimal sebagai penambah perbendaharaan kosakata dan kebahasaan. Selain itu, artikel ini bisa pula dijadikan sebagai patokan dasar untuk mencoba berbahasa Indonesia dengan baik.