Cara Menggunakan Etherscan (Membaca Transaksi Ethereum Seperti Pro)

Pernahkah Anda menatap layar Etherscan, mencoba memahami deretan angka dan kode rumit dari sebuah transaksi Ethereum, namun merasa bingung dan kewalahan? Anda tidak sendiri. Banyak pengguna Ethereum merasa kesulitan membaca riwayat transaksi mereka sendiri, apalagi menganalisis aktivitas di blockchain seperti seorang profesional.

Jika Anda mencari panduan komprehensif yang akan membantu Anda memahami setiap detail transaksi Ethereum, mulai dari yang paling dasar hingga fitur-fitur lanjutan, maka Anda berada di tempat yang tepat. Artikel ini akan membimbing Anda langkah demi langkah.

Kami akan mengubah kebingungan Anda menjadi kepercayaan diri, dan membantu Anda menguasai Cara Menggunakan Etherscan (Membaca Transaksi Ethereum Seperti Pro).

Apa Itu Etherscan dan Mengapa Anda Perlu Menguasainya?

Etherscan adalah penjelajah blok (blockchain explorer) terkemuka untuk jaringan Ethereum. Bayangkan Etherscan sebagai mesin pencari Google khusus untuk segala sesuatu yang terjadi di blockchain Ethereum.

Platform ini memungkinkan Anda melihat setiap transaksi yang pernah terjadi, melacak alamat dompet, memantau kontrak pintar, dan mendapatkan wawasan mendalam tentang aktivitas jaringan.

Menguasai Etherscan bukan hanya soal “melihat” transaksi. Ini tentang memahami apa yang sebenarnya terjadi di balik layar, memverifikasi keamanan, melacak aset Anda, dan bahkan mengidentifikasi peluang atau risiko. Ini adalah keterampilan penting bagi siapa pun yang serius dengan ekosistem Ethereum.

1. Memulai dengan Etherscan: Mencari Transaksi Pertama Anda

Langkah pertama untuk menjadi seorang pro Etherscan adalah mengetahui cara mencari informasi yang Anda butuhkan. Etherscan dirancang dengan antarmuka yang intuitif, terutama bagian pencariannya.

Anda bisa menggunakan bilah pencarian utama di halaman beranda untuk mencari berbagai jenis data.

Memasukkan Data Pencarian yang Tepat

Anda bisa mencari menggunakan beberapa jenis identifikasi:

Hash Transaksi (Tx Hash): Ini adalah ID unik untuk setiap transaksi, berupa deretan angka dan huruf panjang (misal: 0x…). Ini adalah cara paling akurat untuk mencari transaksi spesifik.
Alamat Dompet (Address): Alamat dompet Ethereum Anda (atau milik orang lain) yang dimulai dengan “0x”. Ini akan menampilkan semua transaksi yang terkait dengan alamat tersebut.
Nama ENS (Ethereum Name Service): Jika sebuah alamat memiliki nama ENS (misal: “namaanda.eth”), Anda bisa mencarinya menggunakan nama tersebut.
Nomor Blok (Block Number): Nomor urut blok di mana transaksi terjadi.

Skenario Praktis: Anda baru saja mengirim ETH ke teman dan ingin memastikan transaksinya berhasil. Teman Anda memberi Anda Tx Hash. Cukup salin dan tempel Tx Hash tersebut ke bilah pencarian Etherscan, lalu tekan Enter. Dalam hitungan detik, Anda akan melihat semua detail transaksi Anda.

2. Anatomi Sebuah Transaksi Ethereum: Membedah Detail Penting

Setelah Anda menemukan transaksi, Etherscan akan menampilkan halaman detail yang penuh dengan informasi. Kunci untuk menjadi pro adalah memahami setiap bagian informasi tersebut.

Mari kita bedah elemen-elemen paling krusial.

Poin-Poin Utama di Halaman Detail Transaksi

Transaction Hash: ID unik transaksi yang sudah kita bahas.
Status: Menunjukkan apakah transaksi berhasil (Success), gagal (Failed), atau masih menunggu (Pending).
Block: Nomor blok tempat transaksi ini termasuk, disertai jumlah konfirmasi yang diterima (semakin banyak, semakin aman).
Timestamp: Tanggal dan waktu transaksi diverifikasi oleh jaringan.
From: Alamat dompet pengirim.
To: Alamat dompet penerima. Jika transaksi berinteraksi dengan kontrak pintar, ini akan menjadi alamat kontrak pintar tersebut.
Value: Jumlah ETH yang ditransfer dalam transaksi ini (jika ada).
Transaction Fee: Biaya yang dibayarkan untuk memproses transaksi ini, dihitung dalam ETH.

Analogi: Bayangkan Anda mengirim paket. Tx Hash adalah nomor resi Anda. Status adalah apakah paket sampai dengan selamat. Block adalah truk yang mengantar paket. From dan To adalah alamat pengirim dan penerima. Value adalah isi paket. Transaction Fee adalah biaya pengiriman.

3. Memahami Gas: Gas Limit, Gas Used, dan Harga Gas

Gas adalah inti dari setiap operasi di jaringan Ethereum. Tanpa memahami gas, Anda tidak bisa membaca transaksi seperti seorang pro. Gas adalah unit pengukuran untuk pekerjaan komputasi yang dibutuhkan oleh jaringan.

Semakin kompleks suatu operasi (misalnya, berinteraksi dengan DApps canggih), semakin banyak gas yang dibutuhkan.

Membongkar Metrik Gas

Gas Limit: Jumlah maksimum gas yang bersedia Anda bayarkan untuk suatu transaksi. Jika transaksi membutuhkan lebih banyak gas dari Gas Limit, transaksi akan gagal (Out of Gas), tetapi Anda masih kehilangan biaya gas yang terpakai.
Gas Used by Transaction: Jumlah gas aktual yang digunakan oleh transaksi untuk dieksekusi.
Gas Price: Harga setiap unit gas, diukur dalam Gwei (1 Gwei = 0.000000001 ETH). Anda menetapkan ini di dompet Anda.
Actual Tx Cost / Transaction Fee: (Gas Used Gas Price). Ini adalah total biaya transaksi yang Anda bayarkan.

Contoh Nyata: Anda mencoba mencetak NFT dan transaksi Anda gagal dengan status “Out of Gas”. Dengan melihat Etherscan, Anda akan melihat Gas Used ternyata lebih tinggi dari Gas Limit yang Anda setel. Ini memberi Anda wawasan untuk menaikkan Gas Limit di transaksi berikutnya, atau memahami bahwa jaringan sedang sibuk sehingga membutuhkan lebih banyak gas.

4. Interaksi Kontrak Cerdas: Melihat Input Data dan Log

Banyak transaksi di Ethereum bukanlah transfer ETH sederhana, melainkan interaksi dengan kontrak pintar (smart contracts). Ini adalah tulang punggung DApps, DeFi, dan NFT. Etherscan menyediakan tab khusus untuk ini.

Di halaman detail transaksi, cari tab ‘Input Data’ dan ‘Logs’.

Membaca Data Input dan Log Transaksi

Input Data: Ini adalah instruksi atau data yang Anda kirimkan ke kontrak pintar. Biasanya dalam format heksadesimal, tetapi Etherscan sering dapat mengurainya ke format yang lebih mudah dibaca (UTF-8 atau Dekode Input).
- Anda akan melihat ‘Function’ (fungsi kontrak yang dipanggil, misal: ‘transfer’, ‘mint’, ‘swap’) dan ‘Parameters’ (argumen yang dikirim bersama fungsi tersebut, misal: alamat penerima, jumlah token).
Logs: Ini adalah “peristiwa” yang dipancarkan oleh kontrak pintar sebagai hasil dari eksekusi transaksi. Logs sangat penting untuk melacak perubahan status, transfer token, atau notifikasi lainnya.
- Setiap log berisi informasi tentang apa yang terjadi, seperti pengiriman token dari satu alamat ke alamat lain.

Skenario Ahli: Anda melakukan ‘swap’ token di Uniswap. Di tab ‘Input Data’, Anda akan melihat fungsi ‘swapExactTokensForTokens’ dan parameter seperti token yang Anda berikan, token yang ingin Anda terima, dan minimum jumlah yang Anda harapkan. Di tab ‘Logs’, Anda akan melihat peristiwa ‘Transfer’ dari token yang Anda kirim dan ‘Transfer’ token yang Anda terima.

5. Melacak Token ERC-20/ERC-721: Riwayat dan Kepemilikan

Etherscan tidak hanya untuk ETH, tetapi juga untuk melacak semua token yang ada di jaringan Ethereum, termasuk token standar seperti ERC-20 (untuk fungible tokens seperti DAI, UNI) dan ERC-721 (untuk NFT).

Setiap alamat memiliki tab ‘Tokens’ di bawah riwayat transaksinya.

Menganalisis Aktivitas Token

Tab ‘Tokens’ di Halaman Alamat: Saat Anda melihat alamat dompet, Etherscan akan menampilkan daftar token ERC-20 dan ERC-721 yang dimiliki alamat tersebut, beserta saldo masing-masing.
Tab ‘ERC-20 Token Txns’ atau ‘ERC-721 Token Txns’: Di halaman detail alamat, ini akan menyaring riwayat transaksi hanya untuk transfer token spesifik, membuatnya lebih mudah dilacak daripada harus mencari di antara semua transaksi.
Halaman Token Spesifik: Anda juga bisa mencari token berdasarkan nama atau simbol (misal: “DAI” atau “BAYC”) untuk melihat halaman informasinya. Di sana, Anda bisa melihat total pasokan, pemegang token teratas, semua transfer token tersebut, dan bahkan membaca kontrak pintarnya.

Kasus Penggunaan: Anda membeli NFT langka dan ingin memastikan kepemilikannya. Anda dapat mencari alamat dompet Anda di Etherscan, masuk ke tab ‘ERC-721 Token Txns’, dan mengonfirmasi bahwa NFT tersebut telah ditransfer ke dompet Anda. Anda bahkan bisa mengklik NFT tersebut untuk melihat riwayat lengkap kepemilikan sebelumnya.

6. Analisis Internal Transactions: Transaksi Kompleks di Balik Layar

Terkadang, satu transaksi di Etherscan bisa memicu beberapa transaksi ‘internal’ lainnya. Ini terjadi ketika sebuah kontrak pintar mengirim ETH ke alamat lain atau memanggil fungsi dari kontrak pintar lain.

Transaksi internal tidak memiliki Tx Hash sendiri dan tidak terlihat di riwayat transaksi “utama” sebuah alamat.

Memahami Aliran Dana yang Lebih Dalam

Tab ‘Internal Txns’: Di halaman detail transaksi (Tx Hash), cari tab ‘Internal Txns’. Ini akan menampilkan semua transfer ETH yang dipicu oleh transaksi utama, tetapi bukan transfer langsung dari akun eksternal ke akun eksternal.
Mengapa Penting?: Ini krusial untuk melacak aliran dana yang kompleks. Misalnya, Anda berinteraksi dengan protokol DeFi yang mendistribusikan hadiah ETH. Transaksi awal Anda mungkin memicu beberapa ‘internal txns’ untuk mengirim ETH hadiah ke alamat Anda dan alamat lain.

Ilustrasi: Anda mengirimkan ETH ke sebuah kontrak pintar (misalnya, untuk staking). Transaksi “utama” Anda hanya akan menunjukkan transfer ETH dari dompet Anda ke kontrak pintar. Namun, mungkin ada ‘Internal Txns’ di mana kontrak pintar tersebut kemudian mentransfer sebagian ETH ke alamat lain untuk biaya, atau mengembalikan sisa dana jika Anda mengirim terlalu banyak. Tanpa melihat ‘Internal Txns’, Anda mungkin kebingungan.

7. Memanfaatkan Fitur Lain Etherscan: Menjelajahi Blok, Akun, dan Analitik

Etherscan lebih dari sekadar pelacak transaksi. Platform ini juga merupakan database yang kaya akan informasi tentang kesehatan dan aktivitas jaringan Ethereum secara keseluruhan. Menggunakan fitur ini adalah tanda seorang pro yang sejati.

Eksplorasi Lebih Lanjut

Blok (Blocks): Anda dapat melihat daftar blok terbaru, blok yang sedang dalam proses, siapa validatornya, dan transaksi apa saja yang termasuk dalam setiap blok.
- Ini membantu Anda memahami bagaimana transaksi Anda diproses dan ditambahkan ke blockchain.
Akun (Accounts): Anda dapat melihat pemegang ETH teratas, alamat kontrak, atau bahkan akun yang memiliki banyak aktivitas.
- Berguna untuk riset kompetitor atau mempelajari perilaku ‘whale’ (pemegang aset besar).
DApps: Etherscan memiliki daftar DApps populer dan kontrak pintarnya.
- Anda dapat memverifikasi kontrak pintar, memastikan alamatnya sesuai dengan yang resmi, dan melihat berapa banyak orang yang berinteraksi dengannya.
Analytics: Ini adalah bagian paling canggih. Anda bisa melihat statistik jaringan seperti total transaksi harian, harga gas rata-rata, kesulitan jaringan, dan grafik pertumbuhan.
- Sangat berguna untuk peneliti, pengembang, atau investor yang ingin memahami tren makro di Ethereum.

Keahlian Pro: Sebelum melakukan transaksi penting di DApp baru, Anda bisa mencari kontrak pintarnya di Etherscan. Periksa apakah kontrak tersebut memiliki ‘Contract Source Code Verified’ (ikon centang hijau), baca tab ‘Reads Contract’ dan ‘Writes Contract’ untuk memahami fungsinya, dan lihat ‘Analytics’ kontrak untuk melihat seberapa aktif dan populernya DApp tersebut. Ini adalah langkah pencegahan penting.

Tips Praktis Menerapkan Cara Menggunakan Etherscan (Membaca Transaksi Ethereum Seperti Pro)

Untuk benar-benar menguasai Etherscan, tidak cukup hanya tahu fitur-fiturnya. Anda harus menerapkan kebiasaan yang cerdas. Berikut adalah beberapa tips praktis dari kami:

Biasakan Memverifikasi Tx Hash: Setiap kali Anda melakukan transaksi penting, simpan Tx Hash-nya. Gunakan Etherscan untuk memverifikasi statusnya. Ini menghilangkan kekhawatiran dan memastikan transaksi Anda berhasil.
Pahami Peran Gas: Sebelum mengirim transaksi, terutama yang berinteraksi dengan kontrak pintar, periksa harga gas saat ini (Etherscan memiliki halaman ‘Gas Tracker’). Sesuaikan Gas Price dan Gas Limit Anda dengan bijak untuk menghindari transaksi gagal atau biaya berlebihan.
Pelajari Pola Transaksi yang Gagal: Jika transaksi Anda sering gagal, jangan panik. Cari Tx Hash-nya di Etherscan dan perhatikan ‘Status’. Seringkali alasannya adalah ‘Out of Gas’ atau ‘Bad Instruction’. Ini memberikan petunjuk tentang apa yang perlu diubah di transaksi berikutnya.
Gunakan Fitur ‘Decode Input Data’: Untuk interaksi kontrak pintar, selalu coba decode input data. Ini akan mengubah data heksadesimal yang tidak bisa dibaca menjadi informasi yang lebih mudah dimengerti, seperti fungsi yang dipanggil dan parameter yang digunakan.
Bookmark Alamat Penting: Jika Anda sering memantau alamat tertentu (dompet Anda sendiri, dompet proyek favorit, atau dompet ‘whale’), bookmark langsung halaman alamatnya di Etherscan untuk akses cepat.
Aktifkan Notifikasi (Jika Tersedia): Beberapa fitur Etherscan atau alat pihak ketiga yang terintegrasi memungkinkan Anda mengatur notifikasi untuk aktivitas di alamat tertentu. Ini membantu Anda tetap terinformasi tanpa harus terus-menerus memeriksa secara manual.
Selalu Waspada Terhadap Phishing: Pastikan Anda selalu mengakses Etherscan melalui URL resmi: `etherscan.io`. Jangan pernah mengklik tautan Etherscan yang mencurigakan atau dari sumber yang tidak dikenal.

FAQ Seputar Cara Menggunakan Etherscan (Membaca Transaksi Ethereum Seperti Pro)

Berikut adalah beberapa pertanyaan umum yang sering muncul saat menggunakan Etherscan:

Q: Apa arti ‘Pending’ pada status transaksi?

A: ‘Pending’ berarti transaksi Anda telah disiarkan ke jaringan tetapi belum diambil dan dimasukkan ke dalam blok oleh validator. Ini bisa terjadi karena harga gas yang Anda tawarkan terlalu rendah, atau karena jaringan sedang sangat sibuk. Anda bisa menunggu, atau mencoba mengirim transaksi lain dengan harga gas lebih tinggi untuk mempercepatnya (jika dompet Anda mendukung fitur ‘speed up’ atau ‘cancel’).

Q: Mengapa transaksi saya ‘Failed’ (gagal) tetapi saya tetap kehilangan biaya gas?

A: Transaksi yang gagal berarti instruksi yang Anda kirim ke jaringan tidak dapat dieksekusi sepenuhnya, tetapi pekerjaan komputasi untuk mencoba mengeksekusi instruksi tersebut tetap terjadi. Biaya gas yang hilang adalah pembayaran untuk pekerjaan komputasi tersebut, bahkan jika hasilnya gagal. Alasan umum kegagalan adalah ‘Out of Gas’ (Gas Limit terlalu rendah) atau ‘Bad Instruction’ (ada kesalahan dalam interaksi dengan kontrak pintar).

Q: Apa perbedaan antara ‘Transactions’ dan ‘Internal Txns’ di Etherscan?

A: ‘Transactions’ (atau ‘External Txns’) adalah transaksi yang dikirim langsung dari satu alamat dompet eksternal ke alamat dompet eksternal lainnya, atau dari dompet eksternal ke kontrak pintar. ‘Internal Txns’ adalah transfer ETH yang terjadi di dalam kontrak pintar sebagai hasil dari eksekusi transaksi eksternal. Mereka dipicu oleh kontrak pintar itu sendiri, bukan oleh dompet eksternal secara langsung.

Q: Bisakah saya membatalkan transaksi yang sudah saya kirim?

A: Secara teknis, transaksi yang sudah disiarkan ke jaringan tidak bisa dibatalkan seperti menarik email. Namun, jika transaksi Anda masih ‘Pending’, beberapa dompet memungkinkan Anda untuk ‘speed up’ (mengirim ulang transaksi yang sama dengan harga gas lebih tinggi agar lebih cepat diproses) atau ‘cancel’ (mengirim transaksi baru dengan nonce yang sama ke alamat 0x0…0 dengan harga gas lebih tinggi, yang secara efektif membatalkan transaksi sebelumnya karena nonce tersebut sudah terpakai). Ini tidak selalu berhasil, terutama jika transaksi sudah mulai diproses.

Q: Apa itu ‘Nonce’ dalam konteks transaksi Ethereum?

A: Nonce adalah nomor urut transaksi yang dimulai dari 0 untuk setiap alamat dompet. Setiap transaksi yang Anda kirim dari dompet Anda akan memiliki nonce yang berurutan (0, 1, 2, dst.). Jaringan Ethereum menggunakan nonce untuk memastikan transaksi diproses dalam urutan yang benar dan untuk mencegah pemutaran ulang transaksi (replay attack). Jika Anda mengirim dua transaksi dengan nonce yang sama, hanya satu yang akan diproses.

Kesimpulan

Menguasai Cara Menggunakan Etherscan (Membaca Transaksi Ethereum Seperti Pro) adalah keterampilan yang sangat berharga bagi siapa pun yang serius menjelajahi dunia Ethereum. Dari sekadar memeriksa status transaksi, hingga memahami interaksi kontrak pintar yang kompleks dan melacak aset digital Anda, Etherscan adalah jendela Anda menuju kebenaran absolut di blockchain.

Dengan panduan ini, kami harap Anda tidak lagi merasa gentar. Setiap detail, mulai dari Tx Hash hingga Gas Logs, kini bisa Anda pahami dengan percaya diri. Ini bukan hanya tentang membaca angka, tetapi tentang memahami cerita di balik setiap perpindahan nilai dan interaksi digital.

Mulai sekarang, manfaatkan Etherscan sebagai alat utama Anda. Jadikan kebiasaan untuk memeriksa dan memverifikasi. Dengan latihan dan penerapan tips-tips di atas, Anda akan segera membaca transaksi Ethereum seperti seorang pro sejati!